Selamat malam sobat burung kicau. Bagaimana keadaan burung kicau kesayangan kalian? Yap, lama tidak kelihatan, kami membawa sebuah koleksi baru. Namanya adalah burung sikatan. Sebelumnya, ada diantara kalian yang tahu tentang burung sikatan? Atau ada yang pernah dengar burung srikatan? Nah, kembali untuk menambah pengetahuan sobat burung kicau sekalian tentang koleksi burung kicau, pada artikel berikut kami akan membahas tentang burung tersebut. Mari kita simak ulasannya.

Burung sikatan atau juga ada yang menyebut srikatan, merupakan salah satu burung eksotis dengan warna dominan hitam pudar, beralis putih dan memiiliki postur besar seperti burung kutilang. Meski sebenarnya burung sikatan memiliki tubuh yang kecil dan ringan. Tubuhnya yang kecil lebih dipenuhi bulu-bulu yang panjang dan tebal, hal ini membuat tampilannya terkesan terlihat berukuran besar. Pola makan yang tidak biasanya, dan lebih sering memakan serangga-serangga yang terbang seperti kupu, capung, laron, membuatnya lincah dalam menyambar mangsanya

Di pulau Jawa, burung ini disebut burung sikatan jawa atau dalam bahasa latinnya Rhipidura Javanica. Burung srikatan memiliki ciri khas ekor yang berbentuk mirip kipas sehingga kadang disebut juga burung kipas. Ketika mereka bernyanyi, ekornya mengepak melebar seperti kipas angin yang besar. Satu lagi yang khas dari burung srikatan adalah kicauannya. Suara kicau sikatan jantan mampu merangsang burung murai batu untuk ikut bernyanyi. Maka tak jarang, banyak peternak menggunakan burung srikatan untuk mastering murai batu kesayangannya dirumah. Suara srikatan memiliki vokal yang kasar crett crettt crett panjang, namun dia lebih sering berkicau saat terbang.

Burung sikatan termasuk jenis burung pemalu jika bertemu dengan manusia. Sifatnya yang juga hyperaktif, burung ini langsung terbang menjauh dengan kecepatan terbang yang kencang. Habitat burung sikatan lebih banyak dijumpai di perkebunan rindang sekitar kita. Ditempat tersebut banyak ditemukan sarang sarang burung sikatan dengan bentuk unik menyerupai cawan atau mangkok kecil menempel pada pohon bambu. Namun banyaknya sarang belum tentu juga berbanding lurus dengan tingkat populasinya. Kenapa? Umur burung sikatan yang relative singkat, rasanya iba jika harus mengkoleksi atau memelihara burung itu dirumah. Meski suara kicauannya yang aduhai, tapi demi keberlangsungan ekosistemnya kita patut menjaganya.

Demikian sedikit ulasan tentang burung srikatan atau burung sikatan ini. Sebenarnya ada lagi jenis sikatan yang lebih popular yaitu sikatan londo. Namun, penjelasan lebih detailnya akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Semoga bermanfaat.
referensi: forum kicau mania